KABUL (Arrahmah.id) – Juru bicara Komando Kepolisian Kabul, Khalid Zadran, menyatakan bahwa komando ini telah berhasil mengurangi tingkat kejahatan dan baru-baru ini menurunkan tingkat penculikan di ibu kota hingga hampir nol persen.
Zadran berjanji bahwa keamanan akan terus dijaga, dan menambahkan bahwa pasukan keamanan Imarah Islam bekerja dengan tekun untuk memastikan stabilitas di seluruh negeri.
Menurut juru bicara Komando Kepolisian Kabul, komando tersebut telah menangkap puluhan orang dengan tuduhan penculikan dan pencurian, yang kemudian dirujuk ke otoritas peradilan dan hukum, lansir Tolo News (2/11/2024).
Berbicara kepada Tolo News, juru bicara Komando Kepolisian Kabul mengatakan: “Kami telah mengurangi tingkat penculikan menjadi nol, dan kami telah sepenuhnya menghilangkan penjahat besar yang biasa mencuri puluhan kendaraan setiap hari di Kabul. Sebelumnya, antara 30 hingga 35 kendaraan akan dicuri di satu distrik, tetapi sekarang ada beberapa minggu di mana tidak ada satu pun mobil yang dicuri di seluruh Kabul, yang menandakan kemajuan kami di daerah ini.”
Sementara itu, beberapa penduduk ibu kota, meskipun menyatakan kepuasannya atas upaya aparat keamanan untuk memastikan keamanan, mengatakan bahwa beberapa tantangan keamanan masih belum terselesaikan. Mereka meminta badan-badan keamanan untuk lebih proaktif dalam memperkuat keamanan.
Javid, seorang warga Kabul, mengatakan: “Permintaan kami kepada Imarah Islam adalah untuk mencegah pencurian dan hilangnya kendaraan yang terjadi di beberapa daerah di Kabul sehingga pencurian dapat dikurangi.”
Siddiqullah, seorang warga Kabul lainnya, mengatakan: “Dengan pemasangan kamera keamanan, keamanan telah meningkat. Jika ada orang yang mencoba mencuri, merampok, atau terlibat dalam terorisme, mereka tidak dapat memasuki area ini karena sistem keamanannya jauh lebih kuat.”
Namun, beberapa penduduk ibu kota sebelumnya telah menyuarakan keprihatinan atas kurangnya keamanan yang lengkap di Kabul dan telah mendesak badan-badan keamanan untuk mengambil langkah-langkah serius untuk memastikan stabilitas. (haninmazaya/arrahmah.id)