GUNUNG KIDUL(Arrahmah.com) – Kaum Muslimin dan Muslimat warga Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, melaksanakan shalat Istiqo, shalat mohon diurunkan hujan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, Ahad (10/1/2016). Meski di sejumlah daerah di Indonesia sudah turun hujan, namun lebih dari sebulan tidak hujan di Gunung Kidul dan menyebabkan sebagian tanaman pertanian kering dan terancam gagal panen.
Mengutip Antara, sekitar 500 orang, warga Desa Gading, Kecamatan Patuk, melaksanakan shalat Istisqa dengan iman dan khatib Abdul Rokhim di Gunung Kidul.
Abdul Rokhim mengungkapkan dalam kondisi mendapat cobaan dari Allah, termasuk terhentinya curah hujan, umat Islam hanya bisa berpasrah diri kepada Tuhan yang Maha Esa.
“Allah tidak akan memberikan cobaan di luar kemampuan manusia, makanya kita wajib berpasrah diri, mohon ampun segala dosa dan kesalahan, semoga hujan yang kita tunggu segera turun,” kata Abdul Rokhim.
Menurut dia, hujan yang diharapkan, hujan yang barokah dan tidak membawa musibah. “Meskipun, kita sangat mengharap turunnya hujan, namun hujan yang bermanfaat bagi kita semua,” katanya.
Salah satu tokoh warga setempat, Ibrahim mengakui bahwa kegiatan ini merupakan puncak keprihatinan masyarakat, utamanya petani yang tanaman pertanian sebagian mati dan terancam gagal panen karena sudah sebulan lebih tidak ada hujan.
“Hujan sangat diharapkan, maka kami sepakat melaksanakan shalat Istisqa ini, mudah-mudahan doa kami terkabul dan hujan segera turun, sehingga tanaman akan kembali tumbuh dan bisa panen sebagaimana yang diharapkan,” katanya.
Dalam waktu yang sama shalat Istisqa juga dilaksanakan masyarakat Desa Karangasem Kecamatan Plaiyan. Mereka melaksanakan salat di lapangan desa setempat. Salat dengan imam dan khatib, Mujiono.
Dalam khotbahnya Mujiono mengimbau umat Muslim bertaubat, membaca istighfar dan berserah diri kepada Allah.
“Dengan taubat dan istighfar, diharapkan hujan segera turun,” katanya, lansir Antara
Salah satu warga setempat yang juga anggota DPRD Gunung Kidul Ari Siswanto yang mengikuti salat juga berharap dengan salat ini hujan yang berkah dan bermanfaat bagi umat, segera turun.
“Dengan turunnya hujan akan menyirami tanaman milik petani dan panennya melimpah,” kata dia. (azm/arrahmah.com)