SRINAGAR (Arrahmah.com) – Sedikitnya lima orang, termasuk seorang bocah lelaki berusia enam tahun yang terperangkap dalam baku tembak, terbunuh di Kashmir yang diduduki India.
Anak itu berada di dalam mobil yang melaju ke arah baku tembak antara gerilyawan dan paramiliter dekat kota Bijbehara, kata seorang petugas polisi kepada kantor berita AFP, Jumat (26/6/2020).
“Bocah itu dan seorang prajurit terluka dalam baku tembak dan keduanya kemudian meninggal di rumah sakit,” ujar petugas yang minta tidak disebutkan namanya.
Tiga gerilyawan juga tewas dalam baku tembak terpisah di Chewa, dekat kota utama Srinagar, dalam pertempuran yang berlangsung 20 jam, kata jurubicara militer Kolonel Rajesh Kalia.
Ini terjadi setelah setidaknya 11 pejuang tewas oleh pasukan keamanan India selama tiga hari dalam insiden terpisah.
Sejak lockdown diberlakukan oleh otoritas pendudukan India pada akhir Maret, New Delhi meningkatkan operasi militer terhadap pejuang perlawanan di Kashmir, dengan sedikitnya 33 pejuang tewas bulan ini.
Pejuang Kashmir telah melakukan perlawanan selama beberapa dekade untuk kemerdekaan kawasan tersebut.
India, yang memiliki 500.000 tentara yang ditempatkan di wilayah Kashmir yang mereka duduki, menuduh Pakistan mendukung pejuang Kashmir, tuduhan yang disangkal Islamabad, menyebut mereka pejuang kemerdekaan. (haninmazaya/arrahmah.com)