SRINAGAR (Arrahmah.com) – Sedikitnya empat orang kembali gugur dalam bentrok fisik antara polisi pendudukan India dan pengunjuk rasa di wilayah Kashmir yang diduduki India.
Para pengunjuk rasa mengatakan bahwa korban tewas tidak bersenjata namun kepolisian musyrik mengklaim bahwa mereka meletuskan tembakan setelah melemparkan batu.
Dua dari korban tewas adalah remaja Kashmir yang mengambil bagian dalam aksi unjuk rasa menentang pendudukan di kota Sopore, utara Srinagar.
Dua pendemo lain tewas di kota Trehgam dan Pattan.
Lebih dari 50 sipil Muslim Kashmir telah gugur dalam kurun waktu dua bulan terakhir.
Penduduk Kashmir telah muak dengan otoritas pendudukan dan mereka menentang keras kekejaman yang dilakukan tentara India melawan para pendemo.
Wartawan BBC di srinagar, Altaf Hussain mengatakan bahwa dalam banyak kasus polisi dengan mudah menembakkan pelurunya sementara pengunjuk rasa melemparkan batu.
Ratusan ribu pasukan pendudukan India ditempatkan di Kashmir untuk memerangi Mujahidin Kashmir dalam perang panjang yang telah berlangsung selama dua dekade. (haninmazaya/arrahmah.com)