WASHINGTON (Arrahmah.com) – Presiden Afghanistan menyeru Amerika Serikat menghentikan serangan udara yang disalahkan karena menyebabkan jatuhnya korban lebih dari 150 warga sipil minggu ini di provinsi Farah.
Hamid Karzai berbicara pada Jumat (8/5) mengenai serangan udara di distrik Bala Bulak di sebelah barat Afghanistan dari pesawat perang AS tidak bisa diterima.
Karzai sedang berada di Washington untuk pertemuan trilateralnya dengan presiden AS Barack Obama dan presiden munafik Pakistan Asif Ali Zardari dalam rangka menindaklanjuti usaha untuk memerangi para mujahidin Taliban.
Karzai mengatakan bahwa serangan udara AS adalah penyebab utama kematian penduduk sipil minggu ini di Afganistan barat.
Dia mengatakan dengan sangat yakin bahwa serangan udara tersebut bukan cara yang efektif untuk memerangi para mujahidin Taliban di negerinya yang kian hari kian menguat, dan cara seperti itu hanya akan menyebabkan jatuhnya korban sipil lebih banyak. Dan hal itu, menurut Karzai, akan menjadikan hubungan Afghanistan dengan tuannya, Amerika Serikat, menjadi tidak baik.
Dia mengatakan, beberapa tim penyelidik dari AS maupun Afghanistan sedang memeriksa laporan polisi yang mengatakan bahwa lebih dari 150 warga sipil tewas karena serangan, termasuk orang tua dan anak-anak.
Karzai menolak laporan militer AS yang mengatakan jumlah korban ‘terlalu dibesar-besarkan’. (Althaf/arrahmah.com)