JAKARTA (Arrahmah.com) – Kabar jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY182, Sabtu (9/1), yang dibawa oleh Kapten Afwan mengagetkan publik, khususnya warga Perumahan Bumi Cibinong Endah Blok A3 Nomor 10, RT 02 RW10, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, tempat domisili Kapten Afwan.
Kapten Afwan merupakan warga Bumi Cibinong Endah. Dia tinggal di perumahan tersebut bersama dengan istri dan ketiga anaknya.
“Beliau di sini tinggal sama istri dan anak tiga perempuan semua, dan asisten rumah tangga satu. Beliau sudah lama tinggal di sini,” kata Ketua RT di Perumahan Bumi Cibinong Endah Blok A3 Nomor 10, RT 02 RW10, Agus Pramudibyo, seperti dilansir dari Radar Bogor.
Agus mengaku sangat kaget mendengar kabar jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.
“Saya kaget sekali, sedih juga, karena anak-anaknya masih kecil. Yang paling besar SMP masih belasan tahun, lalu SD, dan yang paling kecil TK,” lanjutnya.
Kapten Afwan dikenal sebagai sosok yang santun dan baik, serta sering memberikan tausiah.
Setelah kabar duka soal Sriwijaya Air SJY182 itu beredar luas di kalangan warga, kediaman Kapten Afwan pun ramai didatangi warga.
“Sosok beliau itu santun, baik, kalau ada arisan warga itu beliau yang sering mengisi tausiah,” tutur Agus.
Agus mengungkapkan, terakhir bertemu dengan Afwan saat mengantar orang yang mau akikah.
“Terakhir saya bertemu beliau saat mengantar orang mau akikah. Waktu itu hujan, beliau menawarkan diri untuk memayungi saya waktu mengantar besek,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.com)