JAKARTA (Arrahmah.id) – Kapal Cantika 77 terbakar di Nusa Tenggara Timur (NTT). Kapal itu berlayar dari Pelabuhan Tenau Kupang menuju Kalabahi, Kabupaten Alor.
Kapal Cantika 77 merupakan kapal motor atau ferry cepat yang menjadi moda transportasi laut warga di NTT.
Diketahui, kapal motor cepat atau kapal feri terbakar itu mengangkut seratusan penumpang.
Akibat peristiwa kebakaran Kapal Cantika 77 itu, dilaporkan sebanyak 14 orang tewas.
Kapal Ferry Cepat Cantika 77 terbakar di perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Tenau Kupang pada pukul 13.30 WITa.
Dalam perjalanan di sekitar perairan Kupang, yakni di antara Pulau Kera dan Pulau Timor, kapal ferry cepat tersebut dilaporkan terbakar.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang mengerahkan 51 orang untuk mengevakuasi penumpang dan anak buah kapal (ABK).
Kapal Cantika 77 terbakar itu mengangkut seraturan penumpang termasuk 10 orang ABK.
“Tim SAR dari Kantor Basarnas Kupang telah mengerahkan ke lokasi kejadian untuk membantu melakukan upaya penyelamatan terhadap para penumpang maupun 10 orang ABK,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang I Putu Sudayana di Kupang seperti dilansir Antara, Senin (24/10/2022), lansir Detik.com.
Dia mengatakan tim SAR bakal mengevakuasi penumpang dan ABK.
Dia mengungkapkan, sesuai data manifes yang diterima Basarnas Kupang, jumlah orang dalam kapal itu mencapai 177 orang terdiri atas 167 orang penumpang dan 10 orang ABK.
“Proses penyelamatan terhadap para penumpang dan ABK masih berlangsung,” kata I Putu Sudayana.
Seperti dilansir detikBali, Selasa (23/10/2022), Kepala Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Kupang I Putu Sudayana SE.M.Ap menegaskan, hingga Senin malam pukul 23.00, sebanyak 14 orang tewas.
“Rinciannya 277 orang selamat, 14 orang meninggal,” terang Sudayana kepada detikBali, Senin (22/10).
Terkait belasan korban meninggal, Sudayana mengungkapkan, seluruh korban tewas ditemukan di luar kapal.
(ameera/arrahmah.id)