DOHA (Arrahmah.id) – Kantor Politik Imarah Islam Afghanistan (IIA) yang berbasis di Qatar sekali lagi meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mencabut larangan bepergian bagi para pejabat pemerintah saat ini.
Suhail Shaheen mengatakan kepada Tolo News (24/7/2023) bahwa interaksi Imarah Islam Afghanistan dengan komunitas internasional adalah sebuah kebutuhan, dan PBB harus mencabut larangan perjalanan terhadap pejabat pemerintah saat ini untuk interaksi yang lebih baik.
“Menyelesaikan beberapa masalah dengan cara damai adalah sebuah kebutuhan, dan dalam hal ini, larangan perjalanan para petinggi Imarah Islam adalah sebuah hambatan yang harus dicabut sesegera mungkin,” ujar Suhail Shaheen, kepala Kantor Politik IIA yang berbasis di Qatar.
Sementara itu, beberapa ahli mengatakan bahwa sampai pemerintah saat ini mematuhi tuntutan masyarakat internasional, larangan perjalanan pejabat pemerintah saat ini tidak akan dicabut dan pengecualian perjalanan para pejabat ini tidak akan diperpanjang.
“Mereka harus menemukan bahasa yang sama dengan komunitas internasional, dalam hal ini akan memungkinkan bagi Imarah Islam untuk diakui, bank-bank dibebaskan, dan peraturan dan pembatasan yang ada akan dihapus,” kata Wahid Faqiri, seorang analis politik. (haninmazaya/arrahmah.id)