BEIRUT (Arrahmah.id) – Seorang jurnalis ‘Israel’ ikut serta dalam peledakan bangunan sipil di Lebanon selatan saat tentara ‘Israel’ meningkatkan serangan udara dan daratnya ke negara itu, seperti yang ditunjukkan dalam video yang disiarkan baru-baru ini.
Rekaman yang ditayangkan oleh Channel 12 ‘Israel’ menunjukkan presenter berita Danny Kushmaro mengenakan rompi antipeluru dan helm saat diberi instruksi oleh seorang tentara tentang cara mengoperasikan alat peledak.
Video tersebut menunjukkan dia mendengarkan seorang prajurit, yang mengklaim bahwa bangunan abu-abu di dekatnya digunakan untuk menembakkan roket ke ‘Israel’ utara.
Setelah menghitung mundur dari empat, jurnalis ‘Israel’ itu kemudian menekan tombol detonator dan bangunan itu runtuh dalam kepulan asap.
Ledakan gedung itu direkam oleh tentara ‘Israel’ dari udara, dan videonya dibagikan ke Channel 12 ‘Israel’.
⚡️BREAKING: “Journalist” Dani Kushmaro, a reporter for Israel’s Channel 12, blew up a house in southern Lebanon live on air.
He is the same person who participated in promoting his army’s narrative about Palestinian journalists in Gaza.
Every accusation is a confession. pic.twitter.com/KTXJ8HmCuu
— Suppressed News. (@SuppressedNws) October 26, 2024
Tidak ada rincian yang diberikan mengenai kapan atau di mana insiden itu terjadi, selain mengatakan bahwa insiden itu terjadi di Lebanon Selatan, tempat ‘Israel’ baru-baru ini melancarkan serangan darat.
Berdasarkan kode etik, wartawan seharusnya menjadi pengamat objektif dalam masalah perang, tidak memihak atau berpartisipasi dalam konflik.
‘Israel’ melancarkan kampanye udara besar-besaran terhadap Lebanon bulan lalu dalam eskalasi dari perang lintas perbatasan selama setahun antara ‘Israel’ dan Hizbullah sejak dimulainya serangan brutal Israel di Jalur Gaza.
Lebih dari 2.650 orang tewas dan lebih dari 12.300 lainnya terluka dalam serangan ‘Israel’ sejak tahun lalu, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
‘Israel’ memperluas konflik tahun ini dengan melancarkan serangan darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober. (zarahamala/arrahmah.id)