DAMASKUS (Arrahmah.com) – Jumlah korban tewas akibat bentrokan yang terjadi antara para demonstran dengan aparat keamanan naik menjadi 11 orang pada hari Senin (30/5/2011) di wilayah pusat Suriah, Homs.
“Jumlah warga sipil yang tewas di kota Rastan dan Talbisa oleh tembakan dari aparat keamanan saat ini adalah 11 orang,” termasuk seorang gadis diidentifikasi sebagai Hajar al-Khatib, salah seorang aktivis menyatakan kepada AFP.
Sebelumnya, jumlah mereka yang tewas di dan sekitar kota Homs baru tujuh orang.
“Dua mayat ditemukan saat fajar pada hari Senin (30/5) di lingkungan Amr Baba, Homs, dimana pasukan keamanan telah menutup jalanan,” lanjut aktivis itu.
Polisi terus melakukan aksi penyapuan di sejumlah area saat ratusan orang yang terluka dalam kekerasan dirawat di rumah sakit di kota terdekat, Hama.
Pada hari Jumat (27/5), pasukan keamanan menewaskan sedikitnya 12 pengunjuk rasa saat berusaha membubarkan demonstrasi menentang rezim Presiden Suriah, Bashar al-Assad, menurut aktivis.
Lebih dari 1.000 orang telah tewas dan 10.000 orang ditangkap sejak pemberontakan dimulai, kelompok hak asasi manusia mengatakan. Sementara pemerintah Suriah mengatakan sudah ada 143 tentara, pasukan keamanan, dan polisi yang tewas. (althaf/arrahmah.com)