GAZA (Arrahmah.com) – Korban gugur akibat serangan zionis “Israel” yang sedang berlangsung di Jalur Gaza meningkat menjadi 1.158 jiwa warga Palestina sejak 7 Juli lalu, ungkap Departemen Kesehatan pada Selasa (29/7/2014), lansir MEMO.
“Sekitar 100 warga Palestina tewas dalam serangan ‘Israel’ pada hari Selasa, membuat [jumlah] korban tewas menjadi 1158,” kata jurubicara kementerian Ashraf Al-Qodra kepada Anadolu Agency.
Dia mengatakan bahwa lebih dari 7000 orang juga terluka dalam serangan brutal yang dilakukan penjajah “Israel”.
Dalam serangan terbaru zionis “Israel”di wilayah Gaza pada Selasa (29/7), dua orang terbunuh ketika pasukan “Israel” menembaki Rafah timur di selatan Jalur Gaza.
Sebuah serangan “Israel” juga menargetkan sebuah rumah di kota selatan Khan Younis, menewaskan 17 anggota keluarga.
Sejak 7 Juli lalu, “Israel” telah menggempur Jalur Gaza – dari udara, darat dan laut – dengan pemboman dahsyat dengan dalih untuk menghentikan serangan roket dari Jalur Gaza.
Penjajah “Israel” mengklaim bahwa serangan yang sekarang memasuki minggu keempat itu bertujuan untuk menghentikan serangan roket dari wilayah Palestina yang diblokade.
Sedikitnya 56 warga “Israel” – 53 tentara dan tiga warga sipil – telah tewas sejak pertempuran dimulai.
Operasi militer “Israel” ini merupakan serangan besar-besaran ketiga yang dilakukan “Israel”, negara Yahudi yang memproklamirkan diri secara sepihak, terhadap Jalur Gaza – yang merupakan rumah bagi sekitar 1,8 juta warga Palestina – dalam enam tahun terakhir.
Sebelumnya, pada tahun 2008-2009, lebih dari 1.500 warga Palestina juga telah terbunuh dalam operasi “Cast Lead Israel” yang berlangsung selama 3 minggu. Laa hawla wa laa quwwata illa billah.
Foto: Anadolu Agency
(banan/arrahmah.com)