JAKARTA (Arrahmah.com) – Jihad dalam bentuk menyuarakan kebenaran begitu banyak tantangannya. Itu pula yang dirasakan Jonru Ginting, penulis yang selama ini aktif mengedukasi para pengguna media sosial Indonesia mengenai wacana politik dari sisi humanis dan kepenulisan.
Sebagaimana yang ia publikasikan pada fan page Jonru pada Facebook, Jum’at (17/10/2014), bahwa Fan Page GERAKAN ANTI ISLAM mencatut nomor-nomor kontak DapurBuku.com, dan diakui sebagai nomor mereka.
Sebagai pengelola Dapur Buku Jonru berdoa “agar si pemilik fan page ini segera mendapat balasan yang setimpal dari Allah. Aamiin….”
Ia juga menghimbau para pengguna medsos yang mendukungnya agar “membantu dan men-share status tersebut sebanyak-banyaknya, agar teman2 lain bisa mengetahui FITNAH YANG SANGAT KEJI INI.”
Berkaca dari kejadian ini, maka jihad di media sosial ternyata bukan perkara main-main. Fitnah dapat terjadi dalam bentuk apa saja dari kaum pembenci Islam.
Dalam hal ini, mencatut nomor kontak orang lain untuk dijadikan nomor kontak fan page kuffar tentu sangat mirip sebuah upaya pembunuhan karakter.
Namun demikian, insyaa Allah pengguna medsos saat ini semakin cerdas, sehingga mereka akan pandai memilih dan memilih informasi yang bertebaran. Wallahua’lam bishowab. (adibahasan/arrahmah.com)