GAZA (Arrahmah.com) – Pemimpin Jihad Islam pada Kamis (30/10) meminta Otoritas Nasional Palestina (PNA) untuk menghentikan pembicaraan damai dengan Israel.
“Negosiasi-negosiasi politis antar Palestina dan Israel akan sia-sia dan tidak berarti,” ujar Muhammad al-Hendi di Gaza.
Dia menambahkan, pembicaraan-pembicaraan hanya melindungi pencurian daratan Palestina untuk Yahudi dan membangun lebih banyak pemukiman.
Israel dan PNA kembali melakukan negosiasi tahun lalu sebagai jawaban atas satu prakasa AS. Pembicaraan di desain untuk menyetujui solusi dua Negara dalam satu wilayah, sebelum akhir tahun ini, visi yang diinginkan Presiden Bush.
Al-Hendi mengatakan bahwa “visi Bush telah pergi dan gagasan untuk dua Negara telah pergi juga.”
“Tidak ada pilihan bagi penduduk Palestina sekarang, yang ada adalah menyusun kekuatan internal mereka untuk melindungi prinsip dan perlawanan mereka,” tekan Hendi. (Hanin Mazaya