PADANG (Arrahmah.com) – Jemaah tarekat Syahthariyah di Padang hari ini baru merayakan Idul Adha. Ribuan jemaah Syahthariyah khususnya di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang melakukan salat Id pagi tadi.
Musala Darul Fallah, tempat Syahthariyah beribadah, di Jalan Simpang Kalumpang, Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, terlihat sekira seratus jemaahnya melakukan salat Id.
“Pagi ini kami melaksanakan salat Id dan rencananya setelah ini kami akan melakukan pemotongan kurban,” ujar pengurus Musala Darul Fallah Apriyono yang juga menjadi imam salat Id tadi, di Padang, Selasa (9/12).
Menurutnya, perbedaan waktu ini karena perbedaan perhitungan hari dan tanggal yang diyakini jemaah Syahthariyah.
Tidak hanya itu, bahkan sebagian jemaah Syahthariyah lainnya baru merayakan Idul Adha, besok. Jika Syahthariyah yang merayakan Idul Adha hari ini, karena mereka menghitung hari dimulai dari hari Rabu. Sedangkan Syahthariyah lainnya menghitung hari dimulai dari hari Kamis.
Namun begitu, Apriyono menegaskan Syahthariyah tetap dalam satu kesatuan dan masih satu aliran.
Kejadian ini bukan kali pertama di Padang. Sebelumnya yakni pada Sabtu 6 Desember, Jemaah Naqsabandiyah di Padang malah lebih dahulu dari ketetapan pemerintah dalam merayakan Idul Adha.
Namun antara Naqsabandiyah dengan Syahthariyah terlihat perbedaan yakni pada jemaahnya. Jika jemaah Naqsabandiyah didominasi orang tua, jemaah Syahthariyah sebagian terdapat anak muda. (Hanin Mazaya/okz)