JAKARTA (Arrahmah.com) – Departemen Luar negeri Amerika Serikat (AS) telah mengeluarkan tuduhan sampah terhadap Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) bahwa JAT sebagai as a Foreign Terrorist Organization (Organisasi Teroris Asing), rilisan tuduhan tersebut dikeluarkan pada (23/2/2012).
Setelah membuat pers rilis terkait tuduhan sampah tersebut, JAT dilaporkan akan mendatangi Kedubes AS di Jakarta pagi ini, Rabu (29/2/2012), yang rencananya akan datang sekitar pukul 09.00 WIB.
“Hanya datang untuk meminta klarifikasi saya ke Dubes AS,” ujar Son Hadi, Juru bicara JAT kepada detikcom.
Son Hadi mengatakan tuduhan AS tersebut adalah fitnah yang tidak berdasarkan fakta hukum. Son Hadi juga menjelaskan pihaknya tidak datang untuk berdemonstrasi di depan Kedubes AS. Kedatanganya ke Kedubes AS hanya untuk bertemu dan mengklarifikasi soal tuduhan tersebut.
“Tidak untuk berdemo, hanya 5 orang saja,” pungkasnya.
Selain akan mengklarifikasi soal tuduhan itu, Son Hadi juga akan bertanya mengenai kasus pembakaran Al Quran di Afghanistan ke pihak Kedubes AS. Namun, Son Hadi dan rekan-rekannya belum membuat janji dengan pihak Kedubes untuk melakukan pertemuan.
“belum ada janji. Kita Coba datang langsung saja,” katanya. (siraaj/arrahmah.com)