YERUSALEM (Arrahmah.com) – Jama’ah Masjid Al-Aqsa beribadah di tengah-tengah kekhawatiran akan serbuan Yahudi-zionis ke Masjid suci tersebut. Peringatan siaga telah berlaku hari Ahad (29/7/2012) pagi diantara para jama’ah di dalam Masjid Al-Aqsa dan di lingkungan Masjid, setelah para pemukim Yahudi dikawal pasukan zionis bergerembol masuk ke lingkungan Al-Aqsa untuk menodai situs suci umat Islam tersebut memperingati apa yang mereka sebut “penghancuran bait Allah”, seperti dilansir oleh PIC.
Polisi zionis Israel menyatakan niat mereka untuk mengamankan seluruh pemukim Yahudi yang masuk ke dalam Masjid secara ilegal untuk melakukan ritual peringatan tersebut.
Radio Israel berbahasa Ibrani menginformasikan bahwa polisi zionis akan mengintensifkan keberadaan mereka di dalam dan di sekitar Masjid Al-Aqsa untuk melindungi para pemukim Yahudi dan mencegah atau menghentikan bentrokan apapun yang mungkin meletus dengan rakyat Palestina.
Sementara itu, Yayasan Al-Aqsa untuk Wakaf dan Warisan (AFEH) mengatakan bahwa ribuan pemukim Yahudi pagi hari ini berkumpul di sekitar dinding Buraq (tembok ratapan), sementara para pemukim Yahudi lainnya bersama para anggota sayap kanan Knesset melakukan long march di sepanjang kota Yerusalem.
AFEH juga mengatakan bahwa ratusa warga asli Palestina dari Yerusalem dan dari tanah 1948 yang dijajah telah berada di dalam masjid Al-Aqsa dan halamannya sejak pagi untuk bersiap siaga melawan orang-orang Yahudi yang berusaha untuk mengotori kesucian situs suci umat Islam itu. (siraaj/arrahmah.com)