IDLIB (Arrahmah.com) – Operasi militer yang dilakukan secara serentak oleh kelompok-kelompok jihad di kota Khan Syaikhun, propinsi Idlib benar-benar membuat pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah sekutunya kewalahan. Satu per satu posko-posko militer rezim di kota itu berhasil dikuasia oleh mujahidin, Edlib News Network melaporkan.
Kota Khan Syaikhun terletak di bagian utara propinsi Idlib. Kota Khan Syaikhun dikepung oleh lebih dari 20 posko militer rezim Nushairiyah Suriah dan dua kamp militer rezim, yaitu kamp militer Khizanat di sebelah tenggara kota Khan Syaikhun, berada di seberang timur jalan raya nasional Idlib dan kamp militer Namr di selatan kota Khan Syaikhun, berada di seberang barat jalan raya nasional Idlib.
Lebih dari 15 kelompok mujahidin terlibat dalam operasi gabungan di kota Khan Syaikhun. Diantaranya adalah Jabhah Nushrah, Jabhah Islamiyah, Jaisyul Mujahidin, Jundul Aqsha, Tahaluf Al-Muhajirin wal Anshar, Hai’ah Himayah Al-Madaniyyin, Jabhah Ahrar Suriah, Liwa’ At-Tamkin, Katibah An-Nashr, Liwa’ 38, Katibah Asy-Syahid Fadi Al-Quthaini, dan kelompok-kelompok jihad lokal lainnya.
Dalam pertempuran sengit “Perang Pembebasan Khan Syaikhun Pintu Gerbang Menuju Hamah” sampai pada Jum’at (5/3/2014), ENN melaporkan mujahidin berhasil membebaskan beberapa posko militer rezim Nushairiyah Suriah. Diantaranya adalah posko militer Faqir, posko militer Sekolah Komando dan markas pasukan penyergap rezim yang terletak di dekatnya, posko militer Maarzafi, posko militer Qadur, posko militer Fannan, posko militer Jisr dan posko militer Namr.
Serangan brutal rezim Nushairiyah Suriah
Jatuhnya posko-posko militer ke tangan mujahidin telah menggoncangkan posisi rezim Nushairiyah Suriah di kota Khan Syaikhun. Terlebih pada saat bersamaan mujahidin juga terus mendesak pasukan rezim Nushairiyah di kota Mourek, Ma’arah An-Nukman, Wadhi Dhaif dan beberapa kota penting lainnya di Idlib.
Rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah sekutunya melakukan serangan membabi buta untuk menghalau serangan-serangan mujahidin. Serangan udara dan artileri berat menjadi andalan rezim Nushairiyah untuk mempertahankan diri. Pesawat-pesawat tempur rezim Nushairiyah semakin gencar membombardir desa-desa di kota Khan Syaikhun. Tank dan meriam rezim Nushairiyah dari posko-posko militer dan kamp militer yang belum dibebaskan mujahidin juga semakin sering menghujani penduduk sipil muslim di Khan Syaikhun.
Edlib News Network melaporkan rezim Nushairiyah melampiaskan kemarahan dan kejengkelannya dengan bombardir massif terhadap kota Khan Syaikhun. Serangan udara dan artileri berat secara brutal tersebut telah mengakibatkan kehancuran pemukiman penduduk, masjid dan sarana umum lainnya. Hal itu memaksa ribuan penduduk untuk mengungsi keluar kota Khan Syaikhun. Mereka menyelamatkan diri ke wilayah pedesaan di pinggiran selatan Idlib.
Pengungsian ribuan penduduk muslim dari kota Khan Syaikhun ke wilayah pedesaan selatan Idlib menimbulkan krisis baru. Di tempat pengungsian, ribuan penduduk mengalami kekurangan makanan, minuman dan kebutuhan pokok lainnya.
Distribusi bantuan kemanusiaan oleh Jabhah Islamiyah
Kantor Bantuan milik mujahidin Jabhah Islamiyah merespon krisis yang dialami ribuan pengungsi dari Khan Syaikhun tersebut dengan cepat. Mereka menggalang Kampanye Bantuan “Kami Penuhi Panggilan Kalian” dengan menggandeng sejumlah yayasan bantuan sosial dan ormas Islam. Target awal dari kampanye tersebut adalah memberikan bantuan kepada sedikitnya 2000 KK baik yang masih bertahan di dalam kota Khan Syaikhun maupun yang telah mengungsi ke pedesaan di pinggiran selatan Idlib.
Atas karunia Allah semata, kemudian kepedulian kaum muslimin dan koordinasi yang baik, Kampanye Bantuan Jabhah Islamiyah berhasil dilaksanakan. Pada hari Rabu (12/3/2014) konvoi truk milik Kantor Bantuan Jabhah Islamiyah mengangkut berton-ton bantuan bagi penduduk dan pengungsi Khan Syaikhun, situs resmi Ahrar Asy-Syam melaporkan.
“Kami panitia lokal di Khan Syaikhun mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Program Bantuan “Kami Penuhi Panggilan Kalian” bagi para pengungsi Khan Syaikhun, yang meliputi lebih dari 50 desa di pinggiran propinsi Idlib secara umum. Terima kasih sebesar-besarnya bagi kalian dan semoga Allah membantu kalian untuk melanjutkan program ini.” kata salah seorang aktivis perwakilan penduduk Khan Syaikhun.
Kantor Bantuan Jabhah Islamiyah berhasil mendistribusikan makanan, minuman dan sembako lainnya kepada ribuan pengungsi dari Khan Syaikhun dengan lancar. Penduduk Khan Syaikhun menyammbut bantuan tersebut dengan suka cita. Anak-anak bermain dan menunjukkan keceriaan mereka bersama para aktivis Kantor Bantuan Jabhah Islamiyah. Distribusi bantuan merupakan usaha penting mujahidin untuk menyelamatkan penduduk dari keganasan perang brutal yang dilancarkan oleh rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah sekutunya.
(muhib al majdi/arrahmah.com)