YERUSALEM (Arrahmah.com) – “Israel” masih terus melakukan kejahatan dan sepertinya mereka tidak tertarik untuk menghentikannya.
Seorang gadis sekolah Palestina (17) yang dibunuh oleh tentara Israel adalah bukti bahwa kejahatan dan eksekusi di lapangan yang dilakukan Israel masih terus berlangsung.
“Pembunuhan itu adalah bukti bahwa kejahatan Israel masih terus terjadi. Adalah bohong jika mereka ingin mengurangi intensitas terhadap situasi di lapangan,” ujar seorang tokoh Hamas kepada Anadolu Agency, kemarin (26/10/2015)
Pada Ahad (25/10), pasukan pendudukan Israel membunuh Danya Irshayyid (17) saat dia sedang dalam perjalanan pulang dari sekolah. Dia mengenakan seragam sekolah dan sedang membawa tas sekolah ketika dia ditembak delapan kali di lehernya.
Sebelumnya, Wakil Kepala Hamas, Ismail Haniyeh, menyerukan kelanjutan “Intifada Yerusalem” untuk memperjuangkan hak-hak Palestina.
(fath/arrahmah.com)