TEL AVIV (Arrahmah.com) – Kepala Komando Terdepan, Angkatan Bersenjata Zionis, Jenderal Eyal Eisenberg, berbicara di Institut Keamanan Nasional di Tel Aviv telah mengancam ummat Islam dengan perang habis-habisan.
Menurut Eisenberg, musim dingin di Arab tahun ini akan segera berubah menjadi “musim dingin Arab radikal” ketika “rezim Muslim radikal” datang ke kekuasaan, lapor Al-Arabiya.
Menurut situs berita IzRus, pemimpin Zionis tidak hanya menegaskan “prediksi Menteri Luar Negeri Lieberman mengenai eskalasi yang tajam di wilayah tersebut”, tetapi juga dalam pernyataan-pernyataannya memperingatkan mengenai “adanya kekacauan umum”.
Eisenberg mengatakan bahwa ia tidak mengecualikan bahwa dalam perang adanya pelarangan penggunaan senjata pemusnah massal. Dengan kata lain Zionis mengancam Muslim dengan bom atom yang banyak dimiliki Israel.
“Setelah musim semi Arab, kami menilai bahwa musim dingin, radikal Islam akan tiba dan sebagai hasilnya kemungkinan akan adanya perang yang meningkat termasuk potensi penggunaan senjata pemusnah massal,” ujar Einsberg yang dikutip agen berita Walla.
Diantara faktor-faktor “pemanas” timur Tengah, Jenderal Zionis ini menyoroti jatuhnya Hosni Mubarak, Revolusi Libya, ketidakstabilan di Suriah, Qatar mulai bergerak ke posisi radikal dari moderat, inisiatif Palestina. (haninmazaya/arrahmah.com)