GAZA (Arrahmah.id) – Tentara “Israel” pada Ahad (19/11/2023) merilis nama-nama tiga tentara lagi yang tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara sejak Sabtu malam, sehingga totalnya menjadi 11 orang, lapor Anadolu Agency.
Tentara pendudukan “Israel” mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “Mayor Cadangan Yakir Biton (34), Mayor Cadangan Hayna Yahalom (35), dan Sersan Kepala Rani Tahan (40) tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara.”
Pada Sabtu malam, tentara “Israel” mengumumkan kematian enam tentara, yang kemudian bertambah menjadi delapan orang.
Dalam sebuah pernyataan terpisah pada Sabtu, tentara “Israel” mengatakan akan memperluas operasi daratnya ke lingkungan Al-Zaytoun di sebelah timur kota Gaza dan daerah Jabalia di Jalur Gaza utara.
Dilaporkan juga bahwa bentrokan sengit terjadi dengan para pejuang Palestina ketika mereka menargetkan pasukan “Israel” di lapangan.
Sementara itu, tentara “Israel” mengumumkan pada Ahad bahwa 380 tentara dan perwira telah terbunuh sejak 7 Oktober, sebagian besar dari mereka terbunuh dalam serangan mendadak di pangkalan militer “Israel” dan kota-kota di Jalur Gaza pada 7 Oktober.
Otoritas penyiaran resmi “Israel” melaporkan pada Ahad bahwa 60 tentara tewas dalam operasi darat di Jalur Gaza utara sejak 7 Oktober.
Pekan lalu, surat kabar “Israel” Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa 260 tentara terluka sejak dimulainya operasi darat, termasuk 100 orang dalam kondisi serius. (haninmazaya/arrahmah.id)