TEL AVIV (Arrahmah.com) – Zionis Israel mengklaim bahwa serangan pesawat tempurnya pada hari Jumat (30/12/2011) telah menewaskan salah seorang mujahid senior di Jalur Gaza. Serangan ini terjadi dua hari setelah Israel merencanakan untuk mengintensifkan operasi di Jalur Gaza dengan dalih mengantisipasi serangan roket yang dilepaskan oleh kelompok mujahidin dari wilayah yang diblokade tersebut ke wilayahnya.
Militer Zionis mengklaim bahwa orang yang terbunuh dalam serangannya kemarin adalah seorang senior operasional dalam salah satu gerakan jihad globa yang dituduh merencanakan serangan dari Mesir.
Sementara itu, menurut keterangan otoritas Palestina, Muamen abu-Daff, yang dikenal sebagai salah satu anggota kelompok Salafi, tewas dalam serangan di sebelah timur Kota Gaza yang mencederai seorang lainnya. Namun, pemerintah Palestina tidak menyatakan bahwa korban yang cedera memiliki keterkaitan dengan Salafi.
Militer Israel mengklaim bahwa target merupakan sekelompok orang yang sedang menyiapkan serangan roket ke dalam wilayah Israel.
“Pesawat tempur kami menargetkan sekelompok orang yang berhasil kami identifikasi sebelum mereka melemparkan roket ke Israel dari utara Jalur Gaza. Serangan ini bisa dikonfirmasikan, dan serangan roket mereka berhasil kami antisipasi,” seperti diungkap dalam pernyataan militer.
“Kelompok ini pun bertanggung jawab atas serangan roket yang ditembakkan ke Israel beberapa hari yang lalu,” tambahnya. (althaf/arrahmah.com)