GAZA (Arrahmah.com) – Koresponden Al-Jazeera melaporkan bahwa pesawat tempur penjajah zionis “Israel” menggempur beberapa lokasi kelompok perlawanan di Jalur Gaza pada Selasa (1/7/2014) dini hari.
Pasukan zionis Yahudi tersebut menghancurkan rumah Marwan Al-Qawasimi dan rumah Amir Abu Aisyah yang dituduh oleh “Israel” membunuh tiga “warga” Israel yang jenazahnya ditemukan di sebelah barat Halhul, kota Al-Khalil utara, setelah mereka hilang selama 20 hari.
Sumber-sumber keamanan di Gaza mengatakan pesawat-pesawat tempur “Israel” melancarkan lebih dari 30 kali serangan udara ke Jalur Gaza dalam waktu yang hampir bersamaan. Serangan udara itu disertai dengan tembakan artileri berat dari pasukan darat “Israel” dan tembakan rudal dari kapal-kapal perang “Israel”.
Serangan massif dari darat, laut dan udara itu menimbulkan kehancuran bangunan-bangunan pada wilayah-wilayah yang menjadi target serangan “Israel”.
Juru Bicara Departemen Dalam Negeri Pemerintahan Otoritas Hammas di Jalur Gaza, Iyad Al-Bazm, mengatakan pesawat tempur “Israel” dari jenis F 16 menembakkan lebih dari 40 rudal terhadap beberapa posisi di kota Rafah, Khan Yunis, kamp pengungsian Nashirat, Deir Balah, Gaza utara dan kota Gaza.
Al-Bazm menyatakan bahwa “serangan-serangan agresi ini merupakan serangan paling gencar terhadap Jalur Gaza sejak Israel meningkatkan ketegangan dua pekan sebelumnya”.
Sumber-sumber pada kelompok Hammas dan Jihad Islami menegaskan bahwa “17 tempat milik Brigade Al-Qassam, sayap militer Hammas, dan Saraya Al-Quds, sayap militer Jihad Islami, telah mengalami bombardir di wilayah Khan Yunis dan Rafah, wilayah selatan Jalur Gaza, sehingga mengakibatkan kerusakan berat”.
Sumber Marshad Al-Jihad Al-Alami melaporkan pesawat tempur “Israel” melancarkan lebih dari 40 kali serangan udara ke Gaza pada Selasa pagi tadi. Marshad juga merilis video amatir yang memperlihatkan serangan udara tersebut.
(muhib al majdi/arrahmah.com)