TEL AVIV (Arrahmah.com) – Situs berita “Israel” Walla melaporkan bahwa petugas penjara “Israel” pada Kamis ( 12/6/2014) telah menemukan terowongan yang digali oleh tahanan Palestina yang ditahan di Penjara Shatta, sebagaimana dilansir oleh MEMO, Jum’at (13/6/2014).
Website itu mengatakan bahwa otoritas penjara telah mengumumkan keadaan darurat dan memanggil penambahan pasukan dari Unit Nachshon untuk mengevakuasi semua tahanan ke penjara lain.
Situs ini mengungkapkan bahwa tahanan Palestina di penjara Shatta – yang selama ini berada dalam penjagaan ketat – bersiap-siap untuk mencoba melarikan diri dengan menggali terowongan.
Intelijen “Israel” tiba di penjara dan mulai melakukan operasi pemeriksaan secara intensif di mana mereka juga menemukan pakaian dan tongkat milik petugas penjara yang disembunyikan di salah satu tempat yang sepertinya akan digunakan untuk membantu pelarian.
Situs ini mengungkapkan bahwa otoritas penjara dan dinas keamanan Shin Bet mulai menyelidiki setiap skenario yang mungkin dari penggunaan terowongan tersebut termasuk kemungkinan untuk tujuan lain seperti untuk menyembunyikan barang-barang yang dilarang oleh petugas penjara.
Petugas penjara Shatta dengan segera memindahkan semua tahanan ke penjara Megido dan Gilboa dengan pengawalan sejumlah besar polisi dan penjara militer.
Penjara Shatta menampung sebanyak 120 tahanan.
(ameera/arrahmah.com)