GAZA (Arrahmah.com) – Pasukan pendudukan “Israel” (IOF) melanggar gencatan senjata kemanusiaan pada Sabtu pagi (26/7/2014) dan menembaki warga Palestina dan mobil ambulans ketika mencoba untuk memasuki kota Khuza’a di sebelah timur Khan Younis, sebagaimana dilansir oleh The Palestinian Information Center.
Saksi mata mengatakan bahwa setelah 12 jam gencatan senjata yang mulai diberlakukan pada 08.00 Sabtu pagi, beberapa warga Palestina dan mobil ambulans mencoba memasuki kota Khuza’a yang terkepung, tetapi disambut oleh tembakan peluru tentara “Israel”, memaksa mereka dan mobil-mobil ambulans itu meninggalkan daerah tersebut.
Para warga mempertanyakan peran Palang Merah yang seharusnya mengkordinasikan masuknya para kru ambulans untuk mengevakuasi mayat-mayat yang berserakan di jalan-jalan kota itu dan mulai membusuk.
Tim medis Palestina berhasil mengambil mayat puluhan korban yang meninggal oleh tembakan “Israel” di daerah perbatasan.
Sekitar seribu warga Palestina meninggal dan sekitar enam ribu lainnya luka-luka dalam serangan udara, darat, dan laut “Israel” di Jalur Gaza yang telah berlangsung selama 20 hari.
(ameera/arrahmah.com)