YERUSALEM (Arrahmah.com) – Israel membuat tawaran terbaru dalam perundingan pertukaran tawanan dengan Hamas pada hari Selasa (22/12) setelah mengadakan pembicaraan maraton atas perjanjian yang menjanjikan pembebasan ratusan orang Palestina sebagai penukar Gilad Shalit, prajurit Israel yang ditangkap Hamas, AFP melaporkan.
Menurut pejabat Israel dan Palestina, Israel akan membebaskan 450 militan, termasuk di antaranya yang terlibat dalam serangan mematikan di Israel, sebagai ganti Shalit, yang ditangkap dalam serangan lintas perbatasan di dekat Gaza pada bulan Juni 2006.
Sejumlah 500 tahanan lagi akan dibebaskan pada tahap berikutnya. Saat ini ada sekitar 8.000 tawanan Palestina di penjara Israel.
Netanyahu akhirnya menemui dengan orang tua Shalit pada hari Senin, yang memohon dengan sangat pada pemerintah Israel agar menyepakati pertukaran Shalit dengan tahanan Palestina.
“Saya tidak pesimis tapi tidak juga optimis,” ayah Noam Shalit mengatakan kepada wartawan setelah pertemuan.
Dalam sebuah surat pada hari Minggu, orangtua Shalit memohon pemerintah untuk melakukan semua itu agar bisa membebaskan anak mereka yang berusia 23 tahun dan ditangkap oleh Hamas pada bulan Juni 2006. (althaf/ansr/arrahmah.com)