GAZA (Arrahmah.com) – Tentara “Israel” mulai menggelar latihan militer pada Ahad (18/12/2016) di permukiman Yahudi yang dibangun pada tahun 1948 di atas tanah Palestina yang diduduki yang berdekatan dengan Jalur Gaza, sebagaimana dilansir The Palestinian Information Center.
Website Ibrani 0404 mengatakan bahwa latihan militer akan digelar di permukiman Sderot, Netivot dan Ofakim yang berbatasan dengan Jalur Gaza dan akan berlangsung selama tiga hari, di mana wilayah ini akan menyaksikan sebuah gerakan aktif dari kendaraan militer “Israel”.
Website tersebut, mengutip seorang juru bicara tentara “Israel”, yang mengatakan bahwa latihan itu bertepatan dengan latihan militer tahunan untuk menjaga efisiensi dan kesiapan pasukan “Israel”.
Latihan itu digelar ketika Media Ibrani mengatakan bahwa kemungkinan akan ada peningkatan ketegangan dengan gerakan perlawanan Palestina, Hamas, setelah pembunuhan ahli drone Hamas kerkebangsaan Tunia, insinyur Muhammad Zawari, Kamis lalu.
Hamas menuding bahwa Mossad “Israel” bertanggung jawab atas pembunuhan itu.
Tentara “Israel” telah mengintensifkan latihan militer di perbatasan Gaza sejak agresi musim panas 2014 lalu dalam upaya untuk menggagalkan setiap upaya untuk melakukan operasi perlawanan terhadap sasaran militer atau permukiman “Israel” di dekat Jalur Gaza yang terkepung.
(ameera/arrahmah.com)