MANAMA (Arrahmah.com) – Menteri Dalam Negeri Bahrain Rashid bin Abdullah Al Khalifa dan Menteri Keamanan Publik Israel Amir Ohana pada Selasa (2/2/2021) membahas berbagai masalah termasuk kerja sama keamanan, lapor media yang dikelola pemerintah.
Menurut kantor berita resmi Bahrain, kedua menteri tersebut melakukan panggilan video dan memuji “kesepakatan damai” bilateral yang berarti, “untuk mempromosikan keamanan, stabilitas, dan kemakmuran serta memenuhi inspirasi rakyat untuk perdamaian”, lansir AMN.
Bahrain menjalin hubungan diplomatik dengan “Israel” tahun lalu.
Menteri dalam negeri menegaskan bahwa “proyek reformasi” Raja Hamad bin Isa Al Khalifa “memperkuat nilai-nilai koeksistensi, toleransi dan keterbukaan sebagai bagian dari karakteristik identitas Bahrain.”
Kedua belah pihak meninjau kerja sama keamanan, pertukaran keahlian, serta membahas masalah kepentingan bersama.
Negara Arab lain yang menormalisasi hubungan dengan Tel Aviv pada 2020 adalah Uni Emirat Arab, Maroko, dan Sudan. (haninmazaya/arrahmah.com)
