WEST BANK (Arrahmah.com) – Israel telah merencanakan akan mencaplok daratan West Bank secara besar-besaran dan mengisolasi Al-Quds serta tidak akan memberikan harapan secuil pun bagi kelangsungan negara Palestina di masa mendatang.
“Apa yang ada di pikiran mereka adalah perluasan Maale Adumim dan ini adalah langkah pertama ke arah sana,” ujar Hagit Ofran seperti yang dilansir Independent, Senin (27/4).
Kelompok-kelompok pemonitor perampasan daratan oleh Israel mengumumkan pada Minggu (26/4), rencana rahasia tersebut yang akan menghubungkan Maale Adumin, perumahan Yahudi terbesar di daratan yang diduduki di wilayah West Bank.
Pemerintaha zionis Israel telah menggunakan daratan yang dirampas tersebut untuk membangun sekitar 6.000 unit rumah baru dan menempatkan sekitar 25.000 penduduk Yahudi baru.
Israel telah memulai pembangunan 60 unit rumah baru di wilayah Al-Quds.
“Tujuan mereka membangun 60 unit rumah tersebut untuk digunakan oleh keluarga Yahudi Orthodox,” lanjut Ofran, salah satu anggota kelompok monitoring perampasan lahan oleh Israel.
Seluruh perumahan yang dibangun oleh pemerintah zionis Israel adalah perumahan ilegal, namun hingga kini dunia internasional tak mampu melakukan apapun untuk menghalaunya. (haninmazaya/IOL/arrahmah.com)