AL QUDS (Arrahmah.com) – Pemerintah zionis Israel pada hari Rabu (28/12/2011) menyetujui pembangunan tambahan ilegal baru 130 unit untuk pemukiman Yahudi di Al Quds Timur yang terjajah.
12 blok menara sejarah juga akan dibangun di kota Al Quds (Yerusalem) di pemukiman Yahudi Gilo,kata anggota dewan setempat kepada AFP. Selain itu, pusat turisme/kepriwisataan akan dibangun di Silwan, daerah yang berbatasan dengan Al Quds.
Fakhri Abu Diab, kepala komite Silwan untuk mempertahankan tanah palestina mengatakan,”pertama, proyek ini adalah pemukiman dan organisasi yang bekerja di dalamnya adalah organisasi pemukim (Yahudi), yang mana untuk mengambil alih rumah-rumah warga palestina dan untuk merubah realitas geografis dan demografis di kota itu”, katanya kepada reuters.
“kedua, proyek ini direncanakan dibawah payung pariwisata, tidak melayani penduduk di sini (rakyat palestina) tetapi untuk melayani organisasi dari pemukim (yahudi) dan para pendudukan (penjajahan)”, tambahnya.
Pada 1 November lalu, pemerintah zionis Israel memutuskan untuk meningkatkan kostruksi pemukiman ilegal Yahudi hanya di Al Quds Timur setelah UNESCO mengakui Palestina.
Lebih dari 500.00 yahudi Israel tinggal di pemukiman ilegal yang dibangun di tanah suci Palestina, termasuk 200.000 di Al Quds Timur. (siraaj/arrahmah.com)