BAGHDAD (Arrahmah.com) – Tanzhim Daulah Islam di Irak dan Syam (ISIS) mengumumkan dirinya sebagai Khilafah Islamiyah atas daerah-daerah yang berada di bawah kekuasaannya dan membai’at Abdullah Ibrahim Awad As-Samirai yang bergelar Syaikh Abu Bakar Al-Baghdadi sebagai khalifah bagi kaum muslimin, Al-Jazeera melaporkan.
Juru bicara tanzhim ISIS Syaikh Abu Muhammad Al-Adnani menambahkan bahwa nama Daulah Islam di Irak dan Syam (ISIS) akan dihapus dan digantikan oleh nama Daulah Islamiyah saja.
Hal itu Yayasan Media Al-I’tisham, sayap media tanzhim ISIS, merilis sebuah video yang berjudul Kasrul Hudud atau “Mematahkan Batasan-batasan Geografis”. Video itu memperlihatkan pasukan tanzhim ISIS bergerak menyeberangi perbatasan Suriah menuju Irak.
Dalam video tersebut muncul juru bicara resmi tanzhim ISIS Syaikh Abu Muhammad Al-Adnani denga wajah dikaburkan dan disampingnya berdiri Abu Umar Asy-Syisyani, salah seorang komandan militer yang menonjol pada ISIS.
Video itu memperlihatkan kedua tokoh penting dalam tanzhim ISIS tersebut secara simbolis menghancurkan gundukan tanah dengan buldozer. Video itu menyatakan gundukan tanah tersebut berada di perbatasan Suriah dan Irak. Video itu tidak memberikan keterangan waktu dan tanggal rilisannya.
Pengumuman ISIS sebagai Khilafah Islamiyah muncul setelah kelompok-kelompok jihad dan suku-suku muslim di Irak bangkit dalam revolusi rakyat melawan penindasan rezim Syiah Irak. Tanzhim ISIS merupakan salah satu bagian dalam gerakan revolusi rakyat muslim di Irak tersebut.
(muhib al majdi/arrahmah.com)