MOSUL (Arrahmah.com) – Data terbaru yang dirilis oleh IS (Islamic State atau biasa dikenal ISIS) menunjukkan bahwa jumlah total korban Pasukan Keamanan Irak (ISF), Peshmerga Kurdi, dan Pasukan Mobilisasi Rakyat (PMF) yang didominasi Syiah, kini telah mencapai hampir 5.000 korban.
Sejak operasi Irak yang didukung AS sejak 17 Oktober, kantor berita resmi ISIS, Amaq, telah merilis data yang menunjukkan berapa banyak pasukan Irak dan sekutunya yang terlah tewas.
ISIS mengklaim bahwa mereka telah membunuh 2.300 tentara Irak dan sekutunya, milisi Kurdi. ISIS juga melakukan 91 bom bunuh diri.
Amaq merilis penghitungan untuk bulan pertama pertempuran pada bulan November, mengklaim telah membunuh 2.671 tentara Irak dan telah melakukan 124 serangan bom bunuh diri.
Pada akhir November, ISIS telah merilis sebuah infografis yang menampilkan jumlah korban yang tewas sebanyak lebih 1.000 korban, yang artinya total korban yang tewas dari keseluruhan pasukan Irak dan sekutunya lebih dari 4.000 korban.
Angka-angka itu sebagian besar telah dikonfirmasi oleh PBB, dan menggambarkan bahwa jumlah korban yang tewas itu sebagai angka yang “mengejutkan”. Angka-angka PBB menunjukkan bahwa pasukan Irak telah kehilangan hampir 2.000 pasukan pada bulan November dan selanjutnya 672 pada bulan Oktober. (fath/arrahmah.com)