QAMISHLI (Arrahmah.id) — Seorang pejabat tinggi mengatakan mereka menerima informasi intelijen yang merinci bahwa militan Islamic State (ISIS) sedang merencanakan mengambil kontrol penuh atas Kamp Al Hol yang hampir semua isinya adalah anak dan istri mereka.
Dua hari lalu, bentrokan sempat terdengar di sektor pertama Kamp Hol, kata saksi mata kepada North Press Agency (1/3/2022).
Sejak pembobolan penjara di Hasakah, sumber tersebut mengatakan mereka telah menerima informasi tentang kemungkinan serangan massif oleh ISIS di Kamp Al Hol.
“Senin lalu, sekelompok sel ISIS merencanakan serangan skala penuh di kamp, dan ada kemungkinan bahwa kelompok ini adalah yang pertama merencanakan serangan semacam itu,” kata sumber tersebut.
“Kami melihat kerumunan orang di sektor pertama dan ketika pasukan keamanan menuju ke tempat kejadian untuk menanyakan alasan pertemuan itu, sel-sel ISIS mulai menembak,” kata sumber tersebut.
Dua anggota sel ISIS tewas dan lainnya luka-luka. Sisanya ditangkap.
Di sisi lain, dua anggota Asayish serta empat pengungsi Irak (seorang pria, seorang anak, dan dua wanita) juga terluka.
Kondisi kesehatan mereka stabil, kata sumber tersebut.
Beberapa anggota ISIS mengenakan rompi bunuh diri, tambah sumber itu.
Kamp Al Hol adalah rumah bagi sekitar 15.300 keluarga dengan total 56.000 orang termasuk 2.423 keluarga militan ISIS yang ditahan atau dibunuh, yang berasal dari lebih dari 60 negara. (hanoum/arrahmah.id)