TEHERAN (Arrahmah.com) – Pengawal Revolusi Iran telah melepaskan 10 pelaut AS dan kapal patroli mereka setelah penyelidikan yang menunjukkan mereka memasuki perairan Iran secara tidak sengaja.
“Terbukti pula bahwa Marinir Amerika yang ditahan tidak memasuki perairan Iran secara sengaja. Setelah permintaan maaf mereka, mereka telah dilepaskan ke perairan internasional di Teluk,” juru bicara mengatakan sebagaimana dilansir World Bulettin (13/1/2016).
Pembebasan mereka dilakukan segera setelah komandan pasukan angkatan laut Garda’, Laksamana Ali Fadavi, mengatakan ia menunggu perintah akhir untuk mengatur pembebasan pelaut AS.
Fadavi mengatakan Iran menyimpukan bahwa pelanggaran ini bukan perseteruan atau pun untuk tujuan mata-mata. Ia menambahkan para pelaut AS memasuki wilayah Iran karena sistem navigasi yang rusak.
Para pejabat AS sebelumnya mengatakan salah satu atau kedua kapal mengalami masalah mekanik dan telah dibawa ke Farsi Islan, yang terletak kira-kira di tengan antara Iran dan Arab Saudi di Teluk.
(fath/arrahmah.com)