TEHERAN (Arrahmah.id) – Militer Iran pada Jumat (5/8/2022) menegaskan bakal terus mengancam untuk hancurkan Israel hingga hilang dari peta.
Teheran juga mengatakan bakal menghancurkan Tel Aviv hingga hilang dari peta dan muka Bumi.
“Anak-anak Hizbullah sedang membuat rencana untuk meluncurkan pukulan terakhir terhadap rezim Zionis [Israel], dan untuk merealisasikan keinginan Imam Khamenei, yakni benar-benar menghapus Israel dari peta dan muka Bumi,” kata komandan Pasukan Al Quds Iran, Esmail Ghaani, saat berbicara di upacara peringatan tiga tentara yang terbunuh dalam Perang Suriah, dikutip dari VOA (7/8).
Ia juga berkata, “Musuh dari Iran dipimpin oleh Amerika dan rezim Zionis harus tahu bahwa kami tidak akan berhenti mengorbankan diri dan akan bergerak maju dalam jalan perlawanan.”
Sebagaimana diberitakan Iran International, Iran menggunakan kata perlawanan untuk merujuk pada kebijakan pemberian dukungan militer terhadap militan yang menyerang Israel. Sejumlah militan tersebut adalah Jihad Islam, Syiah Hizbullah, dan pasukan Syiah Houthi di Yaman.
“Jalan para martir yang terhormat akan terus ditempuh hingga kehancuran musuh Iran,” lanjutnya
Pasukan Quds sendiri merupakan pasukan elit dari militer Iran. Pasukan ini juga dikenal sebagai Pasukan Yerusalem, dan bertanggung jawab atas operasi militer di luar negeri, dikutip dari Britannica.
Pasukan ini mengatur militer, intelijen, bahkan urusan politik Iran di Irak, Suriah, Libanon, dan Yaman.
Sementara itu, Ghaani menjadi komandan pasukan Quds pada Januari 2020. Kala itu, mantan komandan pasukan tersebut, Qassem Soleimani, terbunuh dalam serangan udara AS di Baghdad. (hanoum/arrahmah.id)