TEHERAN (Arrahmah.com) – Iran memperingatkan Amerika Serikat pada Kamis (27/6/2019) terhadap pelanggaran perbatasannya, dimana ketua parlemen Ali Larijani mengancam reaksi yang lebih kuat, seminggu setelah Teheran menembak jatuh pesawat tak berawak Amerika yang meningkatkan ketegangan antara kedua negara.
“Menurunkan drone mereka seharusnya jadi pengalaman yang baik bagi mereka untuk menghindari agresi terhadap perbatasan kami,” kata kantor berita Tasnim mengutip Larijani.
“Reaksi Iran akan lebih kuat jika mereka mengulangi kesalahan mereka dalam melanggar perbatasan kita.”
Iran mengatakan pesawat AS tak berawak itu ada di ruang udaranya, yang dibantah Washington. Trump memerintahkan serangan udara balasan tetapi membatalkannya pada menit terakhir, dengan mengklaim terlalu banyak orang yang akan jadi korban akibat serangannya. (Althaf/arrahmah.com)