TEHERAN (Arrahmah.com) – Asisten Menteri Jalan dan Konstruksi Kota Iran Mahmoud Mahmoud Zada mengumumkan bahwa negaranya, berdasarkan nota kesepahaman bilateral, akan membangun lebih dari 30.000 unit rumah di Suriah.
Zada mengatakan dalam sebuah pernyataan selama upacara pembukaan Pameran Bangunan dan Konstruksi Internasional di Teheran, bahwa sesuai dengan memorandum yang ditandatangani antara Menteri Iran dan Menteri Perumahan Suriah beberapa minggu yang lalu, diputuskan bahwa tiga perusahaan pemerintah dari kedua negara akan melakukan studi untuk membuka kehadiran kontraktor dan orang-orang yang memenuhi kondisi di bidang konstruksi, infrastruktur, pengiriman dan transportasi, di samping para insinyur dan konsultan dalam proyek ini, IRNA melaporkan (3/2/2020).
“Sesuai dengan nota kesepahaman bilateral, Iran akan membangun lebih dari 30.000 unit rumah di Suriah,” klaimnya seperti dilansir AMN.
Dia menambahkan bahwa Iran tidak akan berinvestasi dalam proyek pembangunan tersebut, tetapi akan menyediakan pasar kerja untuk sektor swasta saja.
Menteri Pendidikan Iran Mohsen Mirzai mengatakan dalam kunjungannya ke Damaskus bahwa Iran siap membangun sekolah di Suriah, dan menekankan bahwa ini akan mengarah pada “pembentukan budaya bersama” antara kedua negara.
Mirzai mengklaim bahwa Iran memiliki pengalaman besar di bidang rekonstruksi, rehabilitasi dan modernisasi pusat-pusat pendidikan, yang mereka peroleh sebagai akibat dari kerusakan yang disebabkan selama Perang Irak-Iran pada 1980-an. (haninmazaya/arrahmah.com)