BAGHDAD (Arrahmah.com) – Irak memperketat keamanan di sepanjang 600 km (400 mil) perbatasannya dengan Suriah untuk mengekang pergerakan militan Islamic State (ISIS) dan kegiatan ilegal lainnya.
Hal tersebut disampaikan komandan Irak ketika mengunjungi perbatasan gurun terpencil yang dijaga militer Irak, milisi Syiah Iran, tentara Suriah, dan milisi Kurdi yang didukung Amerika Serikat (AS).
“Salah satu tantangan terbesar adalah tidak ada satu pun atau mitra keamanan terpadu di pihak Suriah,” kata Letnan Jenderal Abdul Amir al Shammari, seperti dilansir Al Arabiya (18/1/2021).
Untuk mengantisipasi itu, Al Shammari mengatakan bahwa Irak akan meningkatkan penggunaan kamera termal berteknologi tinggi dan balon observasi.
Al Shammari menyatakan juga bahwa militer Irak berada dalam posisi sulit untuk berkoordinasi dengan kelompok militan di Suriah dan kelompok militan Kurdi yang didanai AS untuk mematikan ruang gerak IS. (Hanoum/Arrahmah.com)
