SURIAH (Arrahmah.com) – Sedikitnya 92 orang terbunuh pada hari Jum’at (20/2/2015) dalam operasi militer rezim Nushairiyah Suriah, menurut pernyataan tertulis yang dibuat oleh Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebagaimana dilansir WB.
Pasukan rezim menyerang kota-kota yang dikuasai oleh pasukan perlawanan, menurut Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia, yang berbasis di London dan menentang Presiden Suriah Bashar Assad.
Ada 61 orang yang terbunuh di pedesaan Damaskus, lima di Idlib, empat di Homs dan empat di Hama, tiga di Lattakia dan dua orang di Quneitra.
Pasukan udara rezim Suriah secara intensif membombardir wilayah Douma, Al-Homayra, Darayya dan Jobar di wilayah Damaskus.
Bentrokan intens terjadi antara pejuang perlawanan dan pasukan rezim Suriah di dekat pangkalan udara Abu Al-Dohur, yang dikendalikan oleh rezim Suriah.
Selain itu, pejuang perlawanan Suriah juga memukul mundur serangan oleh pasukan rezim, yang berusaha untuk menyusup desa Azizah di Aleppo, ungkap Jaringan Suriah.
Selain itu, kantor berita resmi Suriah, SANA, mengumumkan bahwa pasukan rezim Suriah telah membunuh sejumlah besar pasukan perlawanan dalam operasi di pedesaan Damaskus dan di daerah-daerah lainnya di dekat Idlib.
Sejak 2011, perang telah mengakibatkan kematian 350.000 orang dan menelantarkan hampir setengah dari populasi negara itu.
(banan/arrahmah.com)