CHECHNYA (Arrahmah.com) – Sumber di Chechnya melaporkan bahwa sebuah rumah milik orang tua dari salah seorang pemuda yang meninggalkan rumah untuk bergabung dengan Mujahidin di pegunungan, dibakar tanpa peringatan terlebih dahulu di kota Gudermes Senin (11/7/2011) lalu.
Seorang bayi tak berdosa berusia 3 bulan terbakar hidup-hidup di dalamnya, sungguh biadab para pelaku pembakaran. Ibunya tak mampu menyelamatkan buah hatinya dari api karena boneka Kadyrov mencegahnya melakukan hal itu.
3 rumah lainnya juga dibakar di desa Geldygen.
Dua pemuda mengalami penyiksaan parah di desa Kurchaloi. Mereka ditangkap karena dicurigai loyalis Mujahidin. Mereka dipukuli dan disiksa menggunakan sengatan listrik.
Sumber-sumber lain melaporkan bahwa tentara Kadyrov menetapkan satu kondisi, jika mereka sepakat untuk bekerja sebagai informan, mereka akan dilepaskan, namun mereka harus mengecam minimal dua orang setiap minggunya. Keduanya menolak tawaran para tentara murtad tersebut.
Setelah itu, rumah-rumah kerabat mereka baik dari ayah dan ibunya menjadi objek pembakaran. (haninmazaya/arrahmah.com)