KABUL (Arrahmah.com) – Tentara salibis pimpinan Amerika Serikat kembali beringas dan membunuh tiga warga sipil Afghanistan, termasuk seorang doktor perempuan dan anaknya, setelah mereka melepaskan rentetan tembakan ke sebuah mobil di provinsi timur Afghanistan, Wardak.
Serangan itu terjadi di area Zarni, distrik Sayed Abad, pada hari Jumat (22/7/2011), lansir Press TV pada hari Sabtu (23/7).
Juru bicara pemerintah Provinsi Wardak, Shahedollah Shahed, mengonfirmasi insiden. Ia menyatakan bahwa suami sang dokter kini sedang dirawat karena terluka dalam insiden.
Mobil milik warga sipil itu menjadi target penembakan tentara asing saat terjadi baku tembak antara mereka dengan mujahidin setelah terjadi ledakan besar yang menimpa tentara asing, pejabat Afghanistan mengklaim.
Kamis malam (21/7), salibis juga membantai tiga warga sipil, seorang bapak dan dua putranya, setelah tentara pimpinan AS menyerang rumah mereka.
Hari Jumat (22/7), ratusan warga Afghanistan bentrok dengan pasukan salibis di Provinsi Parvon yang berusaha mencegah salibis melakukan operasi tengah malam. Perlawanan itu datang karena tentara asing seringkali masuk dengan paksa ke dalam rumah warga dan melakukan penyerangan. (althaf/arrahmah.com)