HOMS (Arrahmah.com) – Inna lillahi wa inna ilaihi rooji’uun, lebih dari 100 warga sipil Suriah tewas dalam pembantaian terbaru yang dilakukan rezim Suriah, menurut laporan pemerhati Hak Asasi Manusia (HAM) pada Kamis (17/1/2013).
Observatorium Suriah untuk HAM menyatakan bahwa pasukan rezim pada Selasa (15/1) malam menyerang Basatin al-Hasawiya, sebuah desa di pinggiran kota Homs.
“Rezim Suriah melakukan pembantaian baru pada Selasa, menyebabkan 106 korban, termasuk wanita dan anak-anak,” kata organisasi pemerhati HAM yang berbasis di Inggris itu, yang memiliki tim medis dan para aktivis di Suriah, demikian dilansir Al Arabiya.
Saksi mengatakan beberapa orang dari keluarga yang sama adalah di antara korban tewas, sebagiannya terbakar di api yang membakar rumah mereka dan yang lainnnya ditikam atau disiksa hingga mati. Di antara para korban tewas ada 32 orang dari klan yang sama.
Harian pro rezim Al-Watan mengklaim bahwa tentara rezim menyerang “kelompok pria bersenjata” -maksudnya Mujahidin- di daerah tersebut, tetapi para aktivis setempat mengatakan tidak ada pejuang di daerah tersebut. (siraaj/arrahmah.com)