JAKARTA (Arrahmah.id) – Pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan dan juga tim kemanusiaan ke Myanmar yang baru saja dilanda gempa bumi dengan magnitudo 7,7.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyampaikan, pada tahap kedua ini, pemerintah Indonesia mengirimkan dokter spesialis, bantuan logistik, serta personel dengan keahlian khusus.
Sebanyak 53 orang dikerahkan, termasuk tenaga medis dari emergency medical team (EMT) dan tim keamanan untuk membantu korban gempa Myanmar.
“Hari ini kami melepas tim gelombang kedua, termasuk delapan personel keamanan. Hari ini adalah jumlah terbanyak karena tim EMT juga berangkat, totalnya 53 orang,” ujar Suharyanto di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa (1/4/2025).
Selain tenaga medis, Indonesia juga akan mengirimkan dua pesawat Garuda 747-800 yang membawa personel dan delegasi sebanyak 16 orang pada Kamis (3/4/2025) mendatang.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia telah mengirimkan bantuan tahap pertama untuk korban gempa di Myanmar.
Dengan tambahan bantuan ini, Indonesia menjadi salah satu negara yang mengirimkan bantuan paling lengkap.
(ameera/arrahmah.id)