RABAT (Arrahmah.id) – Dana Moneter Internasional (IMF) akan memberi Maroko pinjaman sebesar $1,3 miliar setelah gempa bumi 8 September yang menewaskan ribuan orang di negara Afrika Utara tersebut.
“IMF menyelesaikan perjanjian tingkat staf dengan Maroko untuk menyediakan pendanaan sebesar $1,3 miliar dalam jangka panjang,” kata Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva dalam pernyataan yang dikutip oleh kantor berita negara Maroko, MAP.
Georgieva mengatakan pinjaman tersebut akan digunakan untuk mendukung upaya Maroko “dalam menghadapi risiko terkait iklim.”
Namun dia mengatakan pinjaman tersebut masih perlu disetujui oleh dewan IMF pada pertemuan tahunannya di kota Marrakesh, Maroko pada 9-15 Oktober.
Maroko dilanda gempa berkekuatan 7 pada 8 September, menewaskan hampir 3.000 orang dan melukai ribuan lainnya, menurut angka resmi.
Marrakesh, 72 km dari pusat gempa, mengalami beberapa kerusakan di kawasan kuno Madinah akibat gempa tersebut, yang merupakan gempa terkuat di Maroko dalam satu abad terakhir.
Georgieva mengatakan IMF dan staf Bank Dunia bekerja sama dengan pihak berwenang Maroko untuk “menilai kapasitas Marrakesh untuk menjadi tuan rumah Pertemuan Tahunan [IMF-Bank Dunia] 2023.” (zarahamala/arrahmah.id)