AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Pemerintah boneka Afghanistan, tentara kafirAS dan NATO telah sangat kewalahan menghadapi perlawanan Taliban. Mereka mencoba segala macam strategi, dan kini mereka akan membentuk milisi-milisi baru untuk melawan Taliban.
Berikut tanggapan dari Imarah Islam Afghanistan mengenai pembentukan milisi-milisi ini.
Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
1. Jika Pemerintahan budak Kabul memberikan milisinya nama apapun, daktanya itu adalah struktur seperti milisi dalam komunitas di era Glemjim, Kyan dan Abdul Jabar. Penduduk tidak boleh tertipu dengan nama-nama ini.
2. Pembentukan milisi baru sedang memperlihatkan sebuah fakta bahwa AS, NATO dan tentara boneka Afghan serta kepolisiannya menderita kekalahan telak melawan Taliban. Mereka seperti orang yang akan mati tenggelam lalu berusaha memegang apapun yang dapat membuatnya mengapung. Mereka mengulang ‘pengalaman’ para komunis.
3. Bangsa yang berani seperti Afghanistan tidak akan melihat penjarah tidak bertanggung jawab ini sebagai pelindung mereka dan tidak akan mengirimkan putra-putra mereka untuk membentuk kelompok-kelompok yang sia-sia. Siapa yang berdiri dengan mereka akan mengalami nasib yang sama dengan rejim boneka tersebut.
4. Seluruh pejabat Imarah Islam Afghanistan terutama pemimpin yang dibantu oleh para sarjana religius dan pemimpin jihad akan menggagalkan konspirasi ini yang dibuat oleh musuh-musuh Islam. Penduduk Afghan akan memberikan kekalahan telak bagi tentara asing dan para budak mereka seperti yang dilakukan oleh mereka pada musuh terdahulu (Uni Soviet). (Hanin Mazaya/arrahmah.com)