MEKKAH (Arrahmah.id) – Mustafa Efe, seorang imam terkenal dari distrik Üsküdar, Istanbul, yang terkenal dengan video-videonya yang mengharukan bersama kucing-kucingnya, dilaporkan ditahan di Mekkah karena menggunakan kata ‘Gaza’ dan ‘Palestina’. Efe, yang mengenyam pendidikan di Universitas Marmara dan Fakultas Teologi Universitas Ankara, sebelumnya bertugas di Masjid Aziz Mahmud Hüdayi di Üsküdar, lansir BNN (14/11/2023).
Ditahan karena Kata-kata
Efe mengumumkan penahanannya di Mekkah melalui sebuah video singkat yang ia bagikan di media sosial. Dalam video tersebut, Efe menjelaskan bahwa ia ditahan karena menggunakan kata ‘Gaza’ dan ‘Palestina’. Ia juga membagikan foto dirinya yang sedang dibelenggu.
Melanjutkan Ibadah Setelah Ditahan
Meskipun ditahan, Efe menegaskan bahwa ia dapat melanjutkan ibadahnya. Dia menunjukkan akhir masa penahanannya dengan membagikan sebuah foto dari Ka’bah.
Dalam posting di X oleh DOAM, Mustafa Efe ditahan selama 12 jam dan selama itu kakinya dibelenggu.
Turkish Imam Detained By Saudi Police For Speaking About Palestine And #Gaza Whilst Doing Umrah!
Turkish Imam, Mustafa Efe, was detained by Saudi police for speaking about Palestine and Gaza whilst he was doing Umrah pilgrimage at Masjid al-Haram, #Mecca.
He was detained for 12… pic.twitter.com/xddtXrl8jX
— DOAM (@doamuslims) November 14, 2023
Penahanan Tak Terduga di Tanah Suci
Insiden ini telah menarik perhatian dan keprihatinan karena terjadi di Masjidil Haram, salah satu tempat suci ummat Islam. Pengalaman Efe telah menyoroti sensitivitas isu-isu politik, bahkan dalam konteks agama yang sakral, dan dampak tak terduga yang dapat ditimbulkannya.
(haninmazaya/arrahmah.id)
Saudi sudah jadi anj1n9²nya zionisrael!