(Arrahmah.com) – Seorang imam masjid lokal di kota Yorkshire, Inggris, mengalami luka serius dengan kemungkinan kehilangan sebelah matanya akibat serangan orang tak dikenal saat ia hendak pulang bersama keluarganya.
Berdasarkan laporan kepolisian setempat, insiden itu terjadi pada Sabtu lalu ketika Hafiz Salik (60), imam di Masjid Hull dan pemimpin Islamic Centre, diserang saat sedang dalam perjalanan pulang bersama keluarganya, seperti dilansir OnIslam.
Dua pria dan seorang wanita berusaha menghentikan mobilnya ketika sedang melaju pulang dari rumah puterinya pada Sabtu malam.
“Salah seorang pria berbaring di jalan tepat di depan mobil. Ayahku bingung dan mengira dia terluka. Kemudian pria itu perlahan-lahan bangun dan menuju mobil dan membuka pintu,” papar putera korban, Ateeq Saliq.
“Ibuku duduk di depan dan adik perempuan paling kecilku di belakang. Dia melihat kepada mereka dan dia meninju ayahku amat keras di bagian wajah,” tambahnya.
“Itu tinjuan yang sangat kuat dan wajah ayahku berlumuran darah. Kemudian pria itu berjalan pergi,” lanjutnya.
Kemudian Imam Salik dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan bahwa sebelah matanya mengalami luka serius dan kemungkinan tidak akan bisa melihat kembali.
Imam Salik adalah seorang tokoh agama Islam terkemuka di kota itu. Kini, polisi tengah menyelidiki kasus penyerangan ini.
Kasus penyerangan terhadap Muslim Inggris, khususnya imam masjid, bukan kali pertama terjadi.
Di antara kasus penyerangan yang menimpa imam masjid di Inggris sebelumnya terjadi pada September 2011, di mana seorang imam ditemukan meninggal dunia di sebuah gudang rumah di Finsbury Park, diduga ia dibunuh setelah shalat subuh.
Penyerangan semacam ini juga terjadi di negara-negara lain di mana Muslim menjadi minoritas. Diduga kuat motif penyerangan karena kebencian terhadap Islam dan Muslim.
(siraaj/arrahmah.com)