MESIR (Arrahmah.com) – Ikhwanul Muslimin (IM) mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Jum’at (9/5/2014) bahwa mereka berusaha untuk menjatuhkan kudeta dan untuk mengembalikan kekuasaan kepada rakyat, lansir MEMO.
IM mengatakan bahwa rezim yang berkuasa saat ini mencoba untuk mendistorsi citra mereka dengan mengklaim bahwa mereka bekerja melawan lembaga negara dan konstitusi, menghukum anggotanya dengan hukuman yang keras. “Pengadilan militer selalu melakukannya, tapi pengadilan sipil sekarang juga memainkan peran ini, bertindak terlalu jauh dengan melabeli Ikhwanul Muslimin sebagai kelompok teroris.”
Namun, kelompok itu menekankan bahwa meskipun ada “ketidakadilan besar” yang mereka hadapi, mereka akan terus “menghadapi orang-orang dengan kebijaksanaan sampai kebenaran terungkap.”
IM menambahkan bahwa tujuan utama mereka dalam fase saat ini adalah untuk membantu mengembalikan kekuasaan kepada rakyat, mengatur diri mereka sendiri secara demokratis melalui perwakilan yang dipilih. Mereka juga menekankan perlunya tentara untuk kembali ke barak dan menjalankan tanggung jawab pertahanan yang jauh dari politik.
(banan/arrahmah.com)
