KABUL (Arrahmah.id) — Taliban atau Imarah Islam Afghanistan (IIA) memastikan hanya akan mengirim atlet pria untuk bertanding di Asian Games 2023 Hangzhou. Namun ada juga atlet wanita Afghanistan yang ikut serta tapi dia berasal dari luar negeri.
Dilansir Euro News (25/9/2023), ada 130 atlet pria yang dikirimkan oleh IIA sebagai wakil Afghanistan di Asian Games 2023 Hangzhou. Mereka terbagi ke dalam 17 cabang olahraga berbeda. Sedangkan yang wanita juga membawa nama Afghanistan namun ditunjuk oleh pemerintah terpilih yang digulingkan IIA pada 2021.
Mereka merupakan diaspora yang jumlahnya sebanyak 17 orang.
Presiden Komite Olimpiade Afghanistan, Hafizullah Wali Rahimi yang kini bekerja dari luar negeri menjadi kuasa dari para atlet wanita ini. Meski tidak ada di negara sendiri, tapi kepemimpinannya masih diakui oleh banyak negara.
“Kami ingin olahraga benar-benar lepas dari politik sehingga para atlet dapat leluasa, baik di dalam maupun di luar negeri, melakukan aktivitas dan pengembangan olahraganya,” kata Hafizullah Wali Rahimi, dikutip dari Associated Press (25/9).
Saat acara pembukaan Asian Games 2023 Hangzhou, semua atlet Afghanistan adalah laki-laki. Tapi, menurut Rahimi, para atlet wanita sedang dalam perjalanan.
Mereka adalah tim bola voli yang berlatih di Iran. Lalu ada pesepeda yang bertolak dari Italia. Dan ada juga perwakilan atletik dari Australia.
Rahimi berharap konflik politik di Afghanistan tak mengganggu perkembangan olahraga. Apalagi pemerintahan sebelumnya sudah berupaya keras meningkatkan partisipasi perempuan dalam olahraga.
“Tentu saja kami berharap itu kembali. Tidak cuma olahraga, kami berharap mereka kembali diperbolehkan sekolah, karena sekolah adalah hak dasar manusia,” tutur Rahimi. (hanoum/arrahmah.id)