GOLAN (Arrahmah.id) – Kelompok militan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran mengatakan bahwa mereka meluncurkan sejumlah roket ke sebuah pangkalan kontrol udara “Israel” pada Selasa (27/2/2024) sebagai pembalasan atas serangan mematikan “Israel” di Lebanon timur.
Sekutu Hamas, Hizbullah, telah bertukar tembakan hampir setiap hari dengan tentara “Israel” sejak perang Gaza meletus pada Oktober, namun serangan-serangan tersebut sebagian besar terbatas pada daerah perbatasan.
Hizbullah mengatakan bahwa mereka menargetkan “pangkalan kontrol udara Meron dengan sejumlah besar roket dari beberapa peluncur.”
Dikatakan bahwa tembakan roket tersebut merupakan respon atas serangan pertama “Israel” dalam perang di Lebanon timur, lansir AFP.
“Israel” menyerang target-target Hizbullah di dekat kota Baalbek, menewaskan dua pejuangnya, kata sumber-sumber keamanan. Tentara “Israel” mengatakan bahwa mereka menargetkan pertahanan udara Hizbullah setelah kelompok tersebut menjatuhkan salah satu pesawat tak berawaknya.
Sebagai pembalasan, Hizbullah telah menembakkan 60 roket ke pangkalan “Israel” di Dataran Tinggi Golan yang diduduki pada Senin.
Pertempuran lintas batas sejak Oktober telah menewaskan sedikitnya 284 orang di pihak Lebanon, sebagian besar dari mereka adalah militan Hizbullah, namun juga termasuk 44 warga sipil, menurut penghitungan AFP. (haninmazaya/arrahmah.id)