BEIRUT (Arrahmah.com) – Kelompok bersenjata Syiah “Hizbullah” Libanon, mengatakan para pejuangnya menembak jatuh pesawat tak berawak “Israel” pada Senin (1/2/2021) di sebuah desa selatan dekat perbatasan dengan “Israel”.
Militer “Israel” tidak mengonfirmasi penembakan itu tetapi mengatakan sebuah pesawat tak berawak jatuh di wilayah Libanon.
Ketegangan di kawasan itu telah meningkat selama beberapa bulan terakhir di tengah serangan udara “Israel” terhadap pejuang yang didukung Iran di negara tetangga Suriah. “Hizbullah” juga telah berjanji untuk menanggapi pembunuhan salah satu pejuangnya dalam serangan “Israel” di Suriah tahun lalu.
Televisi “Hizbullah” al-Manar mengatakan drone itu ditembak jatuh setelah memasuki wilayah udara Libanon dan jatuh di desa Blida, dekat perbatasan dengan “Israel”. Pejuang “Hizbullah” sekarang memiliki pesawat tak berawak, kata laporan itu.
Militer “Israel” mengatakan pesawat tak berawak itu sedang dalam aktivitas operasional di sepanjang perbatasan sebelum jatuh.
Pesawat tempur dan drone “Israel” melanggar wilayah udara Libanon hampir setiap hari, terkadang untuk melakukan serangan udara di negara tetangga Suriah. Frekuensi pesawat tempur terbang rendah di atas Beirut dan bagian lain Libanon telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir, membuat penduduk gelisah karena ketegangan memuncak di wilayah tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)